sepintas kecerewetan

Sabtu, 24 September 2011

Oh Tuhan, Terima Kasih Bo!

Saya baru mem-blogwalking-i blog saya sendiri dan saya pun menulis lagiii! Hahaha. Pantat nggak mau copot dari kursi depan komputer.  

Setelah membaca pos ini, saya terharu dong.  

Itu bulan Maret tahun 2011, saya masih nonton resital di CCF, mencambuki diri bilang: "Ayo yang rajin latihan pianonya!", dan ngiler ingin naik panggung auditorium itu untuk memainkan grand piano Yamaha-nya, masih merasa level begitu jauh dan tidak ada perkembangan, dan saya melompat ke sini, main di panggung CCF, tentu saja bersama grand piano Yamaha-nya, sebanyak 3 lagu, bertemu orang-orang yang hebat, dan sejak saat itu saya janji tak akan berpaling dari piano, dan sekarang penyakit-penyakit saya bersembuhan satu persatu. Saya nggak malas belajar tangga nada lagi, saya bisa latihan pakai metronom, saya berani tutup mata sambil main piano...

Terima kasih, untuk Tuhan dan umat manusia yang selalu mendukung kehidupan piano saya.  :')

4 komentar:

Rawins mengatakan...

haduh aku ga bisa main musik
mainin kecrekan saja pales
hehe

sayamaya mengatakan...

pianis itu seksi, begitu sll menurutku. apalg ketika mrka berada di depan piano dan jari2nya sibuk memilih2 tuts yg ingin ditekan :)

Marxause mengatakan...

hahaha....seorang pianis berjiwa lembut..
salam kenal dari banda aceh

Ningrum mengatakan...

Rawins: Hahaha, setidaknya berbunyi. :P

Kak Maya: Yehehe. :) Dari kecil aku pingin jadi pianis.

Idroes: Salam kenal juga. :)