sepintas kecerewetan

Jumat, 08 Oktober 2010

Janggal. Jangar. Janger. Jam.

JANGGAL
Kemarin kremasi Engkong. :'-(

Tiba-tiba kepikir: dulu, kitalah, cucu-cucu yang kalau dari rumah Engkong selalu bilang, "Engkong, pulang dulu yaaa."
Waktu Engkong kita pergi, seakan Engkonglah yang mengatakan, "Cucu-cucuku, Engkong pulang dulu ya."

Wuh. Itu dia titik di mana saya menangis. Juga waktu membuka lemari baju Engkong. Ada aroma Engkong di sana; berasal dari baju-baju tersebut. Saya langsung mellow sendiri. Teringat kalau Engkong peluk saya, kalau saya cium pipi Engkong, kalau saya pegang tangan Engkong. Rasanya ada yang hilang!

Tapi...ya sudahlah. Nanti juga ketemu lagi sama Engkong, di alam sana. *amin

JANGAR
Hari-H ujian Toge tinggal hitungan jari nih. Doakan sayaaaa! Aiah. Harus ngapalin
Terms. Allegretto, allegro, marziale, vivace, sotto voce, assez, piu, molto, aber, langsam, schnell...gileeee. :-S Gunyem-gunyem-gurilem, deh! :(

Ah, tapi, saya pasti BISA! :D *mensugesti diri

JANGER adalah judul lagu yang dimainkan dalam album Dwiki Dharmawan-World Peace Orchestra, trek keempat (kalau nggak salah). Hahaha. Dan ini lagu, nempel di otak kayak lem Aibon! Sungguh! Susah sekali dilupakan. Lagu ini bernuansa Bali (karena merupakan lagu Bali, memang.), tapi dioleh sampai jadi modern dan 100% tanpa kebosanan. Jazzy, tapi etnik. Ajaib! Ini sih terlalu canggih!

Mudah-mudahan suatu saat saya bisa mencapai tingkatnya Dwiki dalam bermusik (amin amin amin amin amin amin). Ah, nggak sabar menanti hari itu! :))

JAM sudah berdetik lebih jauh. Sebaiknya saya menyudahi ini dulu. Sampai jumpa! :)

Tidak ada komentar: