Percayalah, keadaan yang terbaik akan memelukmu pada saat yang tepat.
Hal yang memang sudah kamu percayai, akan datang.
Hanya saja Sang Pencipta belum menjentikkan jari--kadang. Karena Ia tahu kapan waktu terbaik.
Tugas kita kini hanya tersenyum dan mengapresiasi yang ada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar